Bahagia merupakan satu kata simple
yang memiliki makna begitu mendalam bagi setiap orang. Bahagia bukankah
suatu hal yang bisa dicapai dengan mudah atau bahkan dibeli dengan uang.
Punya banyak uang, bukanlah jaminan seseorang menjadi bahagia, punya
banyak temanpun tidak menjamin hidupmu akan bahagia.
Banyak
yang berpendapat jika mereka yang mempunyai kepribadian terbuka
memiliki kemungkinan besar dalam meraih kesuksesan dan kebahagian dengan
cepat. Namun secara ilmiah, nyatanya, orang yang senang menyendirilah
yang justru mampu dengan mudah dan cepat meraih apa yang diimpikannya.
Ingin tahu kenapa? Simak ulasannya berikut ini!
• Sahabat diri sendiri
Dalam
melakukan apapun yang kamu inginkan, kamu tidak perlu seorang yang
senantiasa mengatur hidupmu dengan mengatakan ini salah dan inilah yang
benar. Kamu akan menjadi seorang pribadi yang mampu menjadi sahabat bagi
diri sendiri.
Segala yang kamu lakukan tidak butuh bantuan dari orang lain, melainkan bisa diselesaikan dengan maksimal secara mandiri. Hal ini nyatanya memiliki pengaruh yang cukup besar dalam hidup, karena kamu tidak perlu mendengarkan apa yang orang lain katakan padamu.
Kamu
tidak butuh pengakuan untuk menjalani hidup seperti apa yang kamu mau.
Dengan begiu, kamu akan lebih bahagia dengan atas hidupmu sendiri.
Kasarnya, ya udah jalani saja hidup mau diapain lagi coba :)
• Menentukan keputusan sendiri
Karena
sudah terbiasa menyendiri, maka kamu akan mampu mengembangkan berbagai
pikiran yang matang dan mampu menentukan pilihan yang terbaik bagi
hidupmu.
Menurut
seorang ahli psikologi dari Ohio State University yakni Dr Maryam
Jhadi, beliau menyatakan jika mereka yang telah terbiasa menjalani
hidupnya sendiri mampu menentukan keputusan berdasarkan kata hati yakni
berdasarkan diri pribadi dan bukan atas dasar pemikiran dan keinginan
dari orang lain.
Mereka
yang terlalu memikirkan kata orang, nyatanya membuat keinginan pribadi
menjadi terusik. Sehingga apa yang ingin kita lakukan terkadang
mengalami penundaan yang begitu lama atau bahkan tidak dilakukan sama
sekali. Seperti kata om saya Iwan Fals, keinginan adalah sumber
penderitaan apalagi jika keinginan tersebut timbul dari paksaan
orang-orang lain, Suram bener!
• Hemat anggaran
Mereka
yang gemar menyendiri umumnya tidak mudah tertarik saat ada diskon atau
beragam jenis barang yang kebetulan menarik. Inilah alasan di balik
seorang yang menyendiri nyatanya lebih hemat. Mereka bukan tipe orang
yang akan dengan senang hati menghambur-hamburkan uang mereka begitu
saja.
Jika
memang ada kegiatan atau acara belanja yang tidak perlu, mereka akan
sebisa mungkin menghindarinya. Hidup hemat membuat pengeluaran mereka
menjadi lebih terarah sehingga keuangan pun menjadi lebih baik. Alhasil
mereka akan terhindar dari yang namanya pemborosan.
• Kenal dengan diri sendiri
Mereka
yang lebih banyak menyediakan waktu dengan menyendiri nyatanya bisa
lebih mengenal diri sendiri dengan baik. Hal ini mampu meningkatkan daya
kreativitas, intelektualitas serta spiritualitas dalam diri sendiri.
Dengan
menyendiri, kamu akan mampu berpikir lebih baik dan menemukan
kesimpulan dari banyak hal yang tengah dihadapi. Alhasil, hal ini mampu
membuatmu berpikir lebih dewasa dari usiamu yang sebenarnya.
Menyendiri
juga mampu membuatmu berpikir di luar kotak sehingga hidup menjadi
lebih seimbang dan tidak selalu mengarah pada satu tujuan hidup yang
monoton. Sehingga mereka bisa dengan mudah merajut kebahagian mereka.
Hal-
hal diatas adalah banyak keuntungan yang bisa diambil ketika seseorang
memiliki sifat introvert atau menyendiri. Mereka yang menyendiri
nyatanya bisa mencapai kesuksesan serta bahagia dengan cara mereka
masing- masing.
Menyendiri
dengan menikmati waktu memiliki banyak manfaat yang bisa kamu ambil
darinya. Karena dengan sendiri, kamu akan bisa lebih kenal dengan dirimu
pribadi. Alhasil kamu akan mampu mengembangkan potensimu dengan baik.